google.com, pub-6935017799501206, DIRECT, f08c47fec0942fa0 Bischofia javanica Blume, Bishop Wood alias Gintungan atau Java Cedar - PLANTER AND FORESTER

Bischofia javanica Blume, Bishop Wood alias Gintungan atau Java Cedar

 

Bischofia javanica Blume

Bishop Wood

Gadog, gintung atau kerinjing 



Popular name : Gadog, Gintung, Gerinting, Gintungan, Java Cedar, Bishop Wood

Latin Name : Bischofia javanica 

Family : Phyllanthaceae

Origin                  : Asia, India, Indonesia, Australia, Thailand

Landscape : Halaman Depan 

Ornamental type : Tanaman Peneduh 

Propagation : Biji

Media : Campuran Tanah kebun , Kompos, dan Pupuk Kandang

Special Treatment

Gadog umumnya tumbuh di wilayah yang memiliki musim kemarau yang kurang lebih jelas tipe iklim B atau C dari tipe Schimid Ferguson, dari pantai hingga ketinggian 1.800 m dpl. 

Pohon ini cukup umum ditemukan namun terpencar, di hutan-hutan primer dan sekunder tua luruh daun dan juga di hutan-hutan yang selalu hijau, hutan jati, hutan rawa, serta kadang-kadang di sabana. 

Bischovia javanica koleksi Kebun Raya Bogor

Pohon gadog acap dijumpai tidak jauh dari anak sungai, di lembah-lembah yang teduh, dan senang tumbuh di atas tanah yang gembur dan dalam, berliat, berpasir atau berbatu, dengan kandungan air yang cukup atau yang sesekali tergenang. Sesekali didapati pula di atas wilayah kapur.

Wilayah sebaran alami gadog meliputi India, Himalaya, ke timur hingga Tiongkok, Taiwan, Jepang selatan, Indochina, Thailand, Semenanjung Malaya (agak jarang), Indonesia, Australia timur laut, dan kepulauan di Pasifik hingga Samoa dan Tonga. 

Di Indonesia tercatat dari Sumatra, Jawa, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku dan Papua. Agak jarang, tetapi tercatat pula dari Kalimantan

Pohon yang menggugurkan daun; berukuran sedang hingga sangat besar, tinggi mencapai 35 –50 m, dan diameter batangnya 80 –140 cm. 

Berbatang lurus atau agak bengkak-bengkok, batang bebas cabangnya pendek, akan tetapi kadang-kadang ada yang mencapai 20 m; sesekali, ada pula yang memiliki banir sempit hingga setinggi 3 m. 

Pepagan memecah dan bersisik, cokelat kemerahan hingga keunguan di luarnya, di sebelah dalam merah jambu, menyerat dan serupa spons, mengeluarkan getah merah bening, encer atau agak seperti jeli. Tajuk membulat padat.



Daun-daun tersusun dalam spiral, majemuk menyirip beranak daun tiga, gundul, bertangkai 8–20 cm. Daun penumpu lonjong menyegitiga, seperti kertas, 7-22 mm, lekas gugur. Anak daun bentuk jorong hingga bundar telur, 6–16 cm × 3–10 cm, ujungnya meruncing, tepinya beringgit hingga bergerigi halus, bertulang daun menyirip, sisi atas mengkilap; anak daun yang ujung bertangkai panjang.



Bunga berkelamin satu, beraturan, berbilangan-5, kecil, kehijauan, tak bermahkota. Bunga jantan berkumpul dalam malai sepanjang 9–20 cm di ketiak. Malai bunga betina sekitar 15–27 cm panjangnya. 



Buah batu tidak memecah, bulat, bergaris tengah 1,2-1,5 cm, hitam kebiruan jika masak, dengan 1-2 biji di setiap ruangnya. Biji berwarna cokelat, lonjong, 5 mm




0 Response to "Bischofia javanica Blume, Bishop Wood alias Gintungan atau Java Cedar"

Post a Comment

Arsip Blog

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel